Saturday, April 01, 2006
icad speaks @9:28:00 AM
Gua lagi mabal pemantapan....
Abisnya kimia ama b. inggris sih...
Gurunya tea teu baleg pisan (>.<)
O ya,,
kemaren gua nonton film-nya Joshua Marston,
Maria Full of Grace.
Film ini, sekadar informasi doang waktu itu menang Alfred Balier Prize thn 2004.
And my comment on this:
AWESOMELY MOVING!!!!!
Bersetting di Kolombia-U.S. Film ini nyeritain Maria (Catalina Sandino Moreno, yang waktu itu juga dapet nominasi best actress in a leading role 2005 Academy Awards), seorang gadis miskin yang direkrut untuk jadi 'mule' atow drug trafficker. Yang keren dari film ini tuh,pertama, screenplaynya yang bener-bener raw....nggak dibuat-buat. Alhasil, film ini nyiptain kesan human drama yang stunning abis.kedua, hats off buat Catalina Moreno yang bener-bener bisa nguasain karakter Maria yang rebelious, hidden, angry tapi di sisi lain very graceful.ketiga, directing-nya yang gak menitik beratkan pada unsur perkembangan alur cerita, tapi lebih ke konflik-konflik riil yang memang jadi soul dalam film ini.Mengenai premis ceritanya, gua memang selalu gak setuju kalow drug trafficker itu dihukum mati, seperti UU yang ada di negara kayak Singapur atow Inggris.Contohnya di film ini, Maria memang tahu kalow being a 'mule' is a serious crime........tapi dia sendiri unknowingly realize kalow dunia international drug-trafficking itu bener-bener kejam, dan gak segan-segan untuk ngebunuh para rekrutannya setelah mereka berhasil. Jadi gak adil banget kalow si 'kurir' narkoba dieksekusi mati, sedangkan yang ngerekrutnya alias bandarnya just get away with this.SO, I DEMAND THE JUSTICE DEPARTMENT TO THINK TWICE OR MORE ON GIVING DEATH PENALTY TO DRUG TRAFFICKERS. -It's not about how you see someone is unforgivably guilty, but it's how you still see him/her as a mutual human being that deserves an equal consideration-
|